Kadis Kominfo Robby Parengkuan Hadiri Musda ORARI Sulut: Pentingnya Komunikasi dalam Situasi Darurat

Minut – Mewakili Bupati Minahasa Utara (Minut) Joune Ganda, Kadis Kominfo Minut Robby Parengkuan, S.H. mengadiri Kegiatan Musyawarah Daerah (Musda) Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) Ke IX Daerah Sulawesi Utara Tahun 2025 di Hotel Sutan Raja, Sabtu, (3/5/2025).

Musda ORARI Sulut adalah sebuah pertemuan penting bagi Organisasi Amatir Radio Indonesia di wilayah Sulawesi Utara. Musda ORARI Sulawesi Utara bertujuan untuk membahas perkembangan dan kemajuan ORARI di wilayah Sulawesi Utara, serta menentukan arah kebijakan organisasi ke depan.

Panitia ORARI Daerah yang diwakili oleh Jhon Rembet mengawali kegiatan tersebut dengan laporan tentang dasar pelaksanaan berdasarkan Anggaran Dasar Anggaran Rumah Tangga ORARI 2019.

Adapun maksud dari kegiatan ini adalah sebagai forum pertemuan untuk menentukan perkembangan organisasi terutama ditingkat daerah. Dalam pertemuan rapat kerja daerah ini, kita akan memilih dan mengangkat ketua DPP ORARI Daerah, dimana waktu pelaksanaan dilaksakan hari ini Sabtu, 3 Mei 2025. Peserta diikuti oleh 15 Kabupaten dan Kota yang diwakili dua orang perdaerah,” kata Ketua Panitia Jhon Rembet.

Sementara, Ketua ORARI Daerah Sulawesi Utara, Eron Tambani, dalam penyampaiannya mengatakan kegiatan Musda ORARI ini dihadiri oleh perwakilan dari 14 Kabupaten/Kota se-Sulut.

“Hadir dalam pelaksanaan kegiatan ini terdiri dari 14 Kabupaten Kota, dimana sejak kemarin Jumat, 2 Mei 2025 telah melakukan registrasi di Hotel Sutan Raja ini. Saya mengucapkan selamat datang bagi para peserta. Saya harap, semua kita yang hadir dapat mengikuti acara ini dengan baik sampai dengan selesai nantinya,” tutur Eron.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Provinsi Sulawesi Utara Evans Steven Liow, yang mewakili Gubernur Sulawesi Utara dalam menekankan pentingnya peran ORARI dalam menjaga komunikasi tetap berjalan, terutama dalam situasi darurat atau kritis.

“Musda ini bukan hanya sekedar agenda tetapi ini merupakan momentum meningkatkan strategi untuk memperkuat peran serta komunikasi. Dalam menghadapi situasi ORARI selalu menjadi garda terdepan dan memastikan komunikasi tetap berjalan,” ujar Steven.

Sementara Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadis Kominfo) Minahasa Utara, Robby Parengkuan, , menekankan pentingnya peran ORARI dalam penyampaian informasi di lapangan, terutama saat menghadapi bencana.

“Kerja sama yang baik antara stakeholder sangat dibutuhkan untuk meningkatkan efektivitas komunikasi dan penanganan bencana,” ujar Robby.(**)