Minut – Bupati Minahasa Utara, Reza Dotulung menerima kunjungan Tim Knowledge Sharing Program (KSP) on the Maternal and Child Health Hand Book, di ruang kerjanya, pada Rabu, 23 Oktober 2024.
Pelaksanaan Knowledge Sharing Program (KSP) bertema “Strengthening the Use of Maternal and Child Health Handbook by Improving the Capacity of Health Workers and Program Managers in Inter-Cross Sectoral Cooperation on Continue of Care for Maternal, Newborn, and Child Health to Monitor the Child Health, Growth and Development” (Buku Pedoman berisi Panduan Kesehatan Ibu dan Anak dengan Meningkatkan Kapasitas Tenaga Kesehatan dan Pengelola Program dalam Kerjasama Lintas Sektoral dalam Keberlanjutan Pelayanan Kesehatan Ibu, Bayi Baru Lahir, dan Anak untuk Memantau Kesehatan, Tumbuh Kembang dan Perkembangan Anak).
Selanjutnya Bupati Reza Dotulung mendampingi tim KSP hingga ke Puskesmas Kolongan, Desa Watutumou 2, Kecamatan Kalawat, yang dijadikan lokasi kegiatan Posyandu, bersama Kepala Dinas Kesehatan Stella Safitri dan Direktur RSUD Maria Walanda Maramis dr. Alain Beyah.
Pelaksanaan KSP dalam kaitan
meningkatkan partisipasi aktif Indonesia dalam kerangka kerjasama Selatan-Selatan dan Triangular (KSST), Kementerian Kesehatan bersama Kementerian Sekretariat Negara, Kementerian Luar Negeri, dan Japan International Cooperation Agency (JICA), serta Pemerintah Daerah Provinsi Sulawesi Utara melalui Dinas Kesehatan, turut menopang pelaksanaan kegiatan Knowledge Sharing Program (KSP) on the Maternal and Child Health Handbook tanggal 20 – 25 Oktober 2024 di Provinsi Sulawesi Utara, dimana Kabupaten Minahasa Utara merupakan salah satu daerah yang menjadi tujuan kunjungan.
Pjs Bupati Reza Dotulung menegaskan bahwa Pemkab Minut sangat mendukung kegiatan tersebut.
Diketahui, agenda ini diikuti delegasi 10 negara, yakni Burundi, Cambodia, Fiji, Laos, Nepal, Philippines, Thailand, Timor Leste, Tonga, and Vanuatu, peserta domestik dari 5 Provinsi diantaranya Provinsi DI Yogyakarta, Jawa Tengah, Nusa Tenggara Barat, Sumatera Barat, dan Sulawesi Utara, serta negara Jepang sebagai benchmark.
(enol)